SEKRETARIAT : Ruang BEM FTP UGM, Jalan Flora No.1 Bulaksumur Yogyakarta, kode pos 55281 / emaill : bemfakultasteknologipertanian@yahoo.co.id / twitter : @BEMFTPUGM / TELP : 085729414968

Jumat, 30 November 2012

PEMIRA


#Road to BEM FTP 1

Kampus adalah miniatur sebuah negara.
Sistem pemerintahan dunia kampus saat ini
adalah cerminan pemerintahan negara kita di masa mendatang.

Bulan Desember tiba, tanda dimana pesta demokrasi kampus itu akan segera berlangsung. Senat Mahasiswa mulai berbenah, pembentukan panitia pemira pun segera dilakukan.  Ntah itu bernama KPF atau PENTURA tugasnya tetap sama, menyelenggarakan Pemilihan Raya Mahasiswa untuk memilih BEM FTP 1 dan membentuk Senat Mahasiswa FTP yang baru. Tak hanya itu, berbekal AD/ART KM FTP 2011, senat mahasiswa bergerak cepat menyelesaikan Undang-Undang PEMIRA 2012. Undang-undang itulah yang nantinya menjadi patokan para penikmat demokrasi dan bekal para panitia pemira untuk menyelesaikan tugasnya.
Pesta demokrasi FTP pernah berada pada titik kelam ketika ketua BEM waktu itu (tahun 2010) diputuskan untuk dipilih melalui musyawarah perwakilan lembaga saja. Ketika fakultas lain berhiruk-pikuk dalam tradisi pemira masing-masing, FTP ribut dengan keberadaan calon tunggal. Respon masyarakat FTP waktu itu beragam, ada yang tetap tak mau tahu, ada yang mendudukung, namun tidak sedikit yang bereaksi tegas terhadap keputusan tersebut.  Geliat demokrasi kembali muncul di tahun berikutnya, berbagai harapan berkembang dengan diadakannya pesta demokrasi setelah 1 tahun dirasa dimatikan. Tercatat 700-an lebih mahasiswa FTP yang akhirnya menggunakan hak suaranya di pemira waktu itu.
Terlepas dari itu semua, sebentar lagi kampus kita akan kembali ramai dengan poster ataupun spanduk-spanduk khas pemira. Wajah-wajah para calon pemimpin akan mulai bertebaran di berbagai area strategis. Kampanye menjadikan kampus yang tadinya hangat oleh dunia akademik menjadi lebih panas karena adu visi, misi, dan berbagai janji. Sebuah pembelajaran politik dimana mahasiswa diharapkan berpartisipasi aktif di dalamnya.  Mengapa? Karena tanpa partisipasi aktif mahasiswa, pemira hanya seperti tradisi politik kampus yang hadir di setiap tahunnya, hanya seperti perebutan eksistensi dari para penikmat demokrasi. Dalam politik kampus ini mahasiswa dituntut untuk cerdas dalam berfikir dan peka terhadap keberadaan politik kampus itu sendiri.

Kamus PEMIRA :
KPF/PENTURA : Panitia penyelenggara pemira yang dibentuk oleh Senat Mahasiswa
Tim Sukses : Orang-orang yang nantinya akan merancang kampanye bakal calon Ketua BEM agar dapat memenangkan PEMIRA, nama-nama dari tim sukses ini harus didaftarkan pada KPF/PENTURA.
Kampanye : ajang mengenalkan bakal calon ketua BEM kepada masyarakat kampus dalam waktu kampanye yang sudah ditentukan.
Alat kampanye : alat-alat yanng digunakan untuk berkampanye dan wajib didaftarkan oleh tim sukses/bakal calon ketua BEM pada KPF/PENTURA.
Debat Calon Ketua BEM : debat visi, misi, dan janji yang dilakukan oleh seluruh bakal calon ketua BEM, dengan menghadirkan panelis, dan berhak disaksikan oleh seluruh mahasiswa.
Hari Tenang : hari-hari dimana masing-masing perangkat kampanye beserta bakal calon ketua BEM dilarang berkampanye.
Mahkamah Pemira : badan peradilan yang dibentuk Senat Mahasiswa yang bertugas untuk mengadili sengketa dalam pemira.

0 komentar:

Posting Komentar