SEKRETARIAT : Ruang BEM FTP UGM, Jalan Flora No.1 Bulaksumur Yogyakarta, kode pos 55281 / emaill : bemfakultasteknologipertanian@yahoo.co.id / twitter : @BEMFTPUGM / TELP : 085729414968

Kamis, 12 April 2012

Mulai 22-03-12 UGM Punya Rektor Baru

(Maaf karena bisa dikatakan penerbitan artikel ini sangat telat sekali. Karena kesibukan akademis yang super duper padat, kami jadi lupa untuk meng-update artikel di blog kami tercinta ini, sekali lagi maaf ya :) Kabar baiknya adalah sebenarnya kami sudah menerbitkan artikel ini di buletin pertama kali, yang bernama Telescope :DD Tak usah berlama-lama deeeh, selamat membaca ^^)

 

DEKAN Fisipol UGM Prof Dr Pratikno MsocSc tanggal 22 Maret 2012 terpilih menjadi Rektor UGM periode 2012-2017. Mandat tersebut diterima setelah beliau mengantongi 26 dari 32 suara dalam Rapat Terbuka Majelis Wali Amanat (MWA) yang  beranggotaan perwakilan dari elemen masyarakat, dosen, karyawan dan mahasiswa. Sementara itu calon rektor yang lain yaitu Prof Dr Marsudi Triatmodjo SH LLM (Dekan Hukum) mendapat 5 suara dan Prof Dr Techn Danang Parikesit MSc (Ketua LPPM) meraih 1 suara.

Sebelumnya terdapat 11 bakal calon rektor yang mendaftarkan diri ke Panitia Ad Hoc (PAH), yaitu Hafizurrachman, Danang Parikesit, Suryo Hapsoro Tri Utomo, Marsudi Triatmodjo, Hartono, Pratikno, Djagal Wiseso Marseno, Prof. Ir. Atyanto Dharoko, M.Phil., Ph.D, Ir Bagas Pujilaksono, M.Sc., Ph.D, Prof. Dr. Ir. Zaenal Bachrudin, M.Sc, dan drg. Suryono, SH., Ph.D.  Berdasarkan seleksi administrasi yang dilakukan oleh Panitia Ad Hoc, terpilih 7 bakal calon rektor yang masuk ke tahap selanjutnya. Dalam proses penentuan menjadi  5 besar bakal calon rektor sempat terjadi pengunduran jadwal dengan alasan Majelis Guru Besar dan Senat Akademik  yang bertugas memilih, merasa kurang mengenal para calon dikarenakan sosialisasi tentang calon rektor tenggang waktunya terlalu mepet dengan agenda rapat. Sehingga rapat yang seharusnya dilakukan tanggal 12 Maret 2012 ditunda pelaksanaannya,  baru pada  tanggal 15 Maret 2012 dilaksanakan  dan akhirnya terpilihlah 5 calon rektor, termasuk dekan kita Bapak Prof. Dr. Ir. Djagal Wiseso Marseno, M.Agr. 

Peduli dengan Rektor kampusnya yang akan segera berganti, para mahasiswa UGM pun mengawal dengan berbagai gerakan. Ada Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Bulaksumur yang menggelar debat calon rektor kemudian merumuskan 10 tuntutan rektor ideal menurut mahasiswa. Lalu GARPU (aliansi Gerakan Peduli UGM) yang lebih sering melakukan aksi turun ke jalan. Tercatat selama isu pilrek ini bergulir, sudah empat kali mereka menyampaikan tuntutan. Kemudian Dewan Mahasiswa (DEMA) Justicia Fakultas Hukum  yang memilih bertindak dengan cara menyerahkan surat rekomendasi kepada anggota MWA. Ada pula Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Peternakan yang justru memilih untuk menggelar diskusi terkait Pilrek, dengan dihadiri anggota MWA. Sedangkan BEM KM UGM sendiri memilih aksi simpatik 8 Cita untuk Gadjah Mada sebagai simbol aspirasi mahasiswa yang harus disukseskan oleh siapapun yang menjadi rektor UGM berikutnya. 

Proses pemilihan yang dilakukan selanjutnya adalah memilih 3 calon rektor dari 5 calon yang ada. Berdasarkan hasil pemilihan terpilihlah Pak Pratikno, Pak Marsudi, dan Pak Danang Parikesit sebagai 3 calon Rektor. Euforia perhelatan akbar ini makin memanas dengan diadakannya diskusi terbuka oleh BEM KM UGM, BEM/LEM/DEMA/LM se-UGM, dan HMP (Himpunan Mahasiswa Pascasarjana)  yang dilakukan dengan tujuan mengetahui kapabilitas ketiga calon di Gedung Koesnadi Hardjosumantri pada tanggal 21 Maret 2012. Diskusi tersebut ditutup dengan ditandatanganinya kontrak politik berisi tuntutan mahasiswa untuk Rektor berikutnya yang berasal  dari mahasiswa s1, mahasiswa Sekolah Vokasi, dan mahasiswa Pascasarjana oleh kedua calon, yaitu Pak Pratikno,dan Pak Danang Parikesit. Sedangkan 1 calon yang lain, mengaku enggan untuk memberikan tanda tangan pada kontrak politik tersebut meski telah diminta berulang kali oleh mahasiswa.

Aksi simpatik akbar bertajuk “Menyambut UGM Satu”  digelar sebagai momentum penutup dari pengawalan Isu Pilrek tahun ini (22/3).  Sebagai rektor terpilih, Pak Pratikno-pun diminta untuk sedikit ber-orasi di depan puluhan mahasiswa di hari dimana beliau mendapatkan amanah baru sebagai Rektor UGM 2012-2017. Kebijakan yang ada di UGM, kini berada di tangan beliau, harapan dari seluruh warga UGM tentunya adalah UGM menjadi lebih baik dan cita-cita mulia UGM sebagai kampus kerakyatan dapat terwujud.  Selamat berjuang Pak Pratikno, kami mendamba seorang rektor yang benar-benar memiliki integritas. (sumber dari berbagai media online)

0 komentar:

Posting Komentar